Like This Blog

Facebook

Friday, March 30, 2012

Alhamdulillah.... rezeki kami



Syukur ke hadrat illahi... syukur yang teramat sgt atas rezeki yang Allah beri kepada kami. Alhamdulillah!! hanya itu yang mampu terungkap. Namun, di sebalik kegembiraan ini terselit rasa kesedihan..hubungan jarak jauh ni sungguh banyak cabarannya. Mungkin dah menjadi trend orang sekarang agaknya... bila sudah berkahwin, tak semestinya duduk sebumbung, dek kerana masing-masing dengan urusan kerja.. kenalah berkorban ckit, kn??  :) Tapi yang pasti semua ini ada hikmahnya. Buat yang senasib dengan aku, sama-sama la kita berdoa. Apa yang penting, buat bakal ibu dan ayah, sama-sama la kita menjaga sikap dan tingkah laku. Hanya kepada Allah swt tempat hambanya meminta dan memohon agar tiada bencana keatas kita sekeluarga..insyaAllah. Moga kita dikurniakan anak yang comel lagi soleh. InsyaAllah..

Ya Allah,
peliharalah anakku ini selama mana ia berada di dalam kandunganku,dan sihatkan lah dia. Engkau yang menyembuhkan, tidak ada penyembuhan selain penyembuhanMu, penyembuhan yang tidak ada penyakit. 
Ya Allah, rupakanlah atau bentukkanlah dia yang ada diperutku dengan rupa yang baik dan tetapkanlah di dalam hatinya iman kepada Engkau dan kepada Rasulmu. 
Ya Allah,
keluarkanlah dia dari perutku dengan mudah dan selamat nanti. 
Ya Allah,
 jadikan lah dia sihat yang sempurna berakal dan pandai, alim dan beramal.
 Ya Allah,
panjangkanlah umurnya, sihatkanlah badannya, baikkanlah akhlaknya, fasihkanlah lisannya, baguskanlah suaranya untuk membaca Al-Quran dan hadis dengan berkat Nabi Muhammad saw dan segala puji bagi Allah tuhan semesta alam.. 

perkembangan janin dari minggu ke minggu

Monday, March 19, 2012

i'm back...kembali berblog


Assalamualaikum semua

Alhamdulillah... syukur ke hadrat illahi kita masi di temukan di blog ini. 3bulan lebih juga aku x buat entri. Dalam masa 3bln lebih ni telah byk benda, byk cerita yg telah aku lalui... aku yakin korang pun macam tu jugak kn??

Setelah mengambil masa yg agak lama tuk x berblog, kini semangat tuk berblog kembali meningkat. InsyaAllah lepas ni, aku akan post2 entri yang berguna & bermanfaat untuk kita bersama k...^___^

sebelum mengakhiri entri kali ni, aku tinggalkan artikel yg sgt kena pada diriku tika saat ini... 

ALLAH TIDAK MEMBEBEBANI UMATNYA MELAINKAN SESUAI KESANGGUPANNYA

Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah, dia berkata, "Tatkala ayat: `Kepunyaan Allahlah apa yang ada di langit dan di bumi. Apabila kamu menampakkan atau menyembunyikan apa yang ada pada dirimu, maka Allah akan memperhitungkan kamu lantaran perbuatan itu. Lalu Dia mengampuni orang yang dikehendaki-Nya dan mengazab orang yang dikehendaki-Nya. Allah Mahakuasa atas segala sesuatu' (al-Baqarah:284) diturunkan kepada Rasulullah saw. maka hal itu sangat menyulitkan para sahabat beliau.


Mereka menemui Rasulullah. Mereka berlutut seraya berkata, `Ya Rasulullah, kami telah dibebani berbagai amal yang dapat kami kerjakan seperti shalat, shaum, jihad dan sedekah. Sekarang ayat itu diturunkan kepada engkau, dan kami tang sanggup mengamalkannya.'

Maka Rasulullah saw bersabda, `Apakah kamu hendak mengatakan apa apa yang telah dikatakan oleh para Ahli Kitab terdahulu, yaitu `kami mendengar namun kami mendurhakainya?' Namun katakanlah olehmu, `Kami mendengar dan kami taat. Ampunilah kami, ya Tuhan kami. Dan kepada Engkaulah tempat kembali.'

Setelah orang-orang menginsafi ayat itu dan mengucapkan keinsafannya dengan lidah mereka, maka Allah menurunkan ayat yang sesudahnya, yaitu `Rasul telah beriman kepada Al-Qur'an yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya. `Kami tidak membeda-bedakan sedikit pun antara seorang rasul dengan rasul lainnya.'

Dan mereka mengatakan, `Kami dengar dan kami taat. Ya Tuhan kami, ampunilah kami, dan kepada Engkaulah tempat kami kembali.' Setelah mereka mengamalkan ayat itu, maka Allah menasakh ayat tadi dengan ayat, `Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala dari (kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa), `Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau khilaf.'"




Saturday, December 31, 2011

Aku Wanita Biasa



Aku Yang Akan Bakal Kau Kahwini Adalah Wanita Biasa
Kepadamu yang akan menjadi pendampingku kelak..
Terima kasih karena telah memilihku di antara ribuan bidadari di luar sana yang siap untuk kau pilih.. Padahal kau begitu tahu, aku hanya wanita biasa,yang sangat jauh dari sempurna.


Gambar Hiasan


Kerananya ku ingin kau tahu,
aku bukan wanita yang sempurna,
aku begitu banyak kekurangan.
Maka ketahuilah..
Kepadamu yang akan memilihku kelak..
Aku tak sebijak bonda khadijah,
kerananya ku ingin kau tahu,
aku boleh saja berbuat salah dan begitu menyebalkan.
Maka ku mohon padamu, bijaklah dalam menghadapiku,
jangan marah padaku,
nasihati aku dengan hikmah,
kerana bagiku kaulah pemimpinku,
tak akan berani ku membangkang padamu..
Duhai kau yang telah memilihku kelak..
Ingatlah, tak selamanya aku dapat nampak cantik di matamu,
ada kalanya aku akan begitu kusam dan jelek.
Mungkin kerana aku begitu sibuk di dapur,
menyiapkan makan untuk kau dan malaikat-malaikat kita nanti
–insya’Allah-.
Maka aku akan tampak kotor dan berbau asap.
Atau kerana seharian ku harus membenahi istana kecil kita,
agar kau dan malaikat kita dapat tinggal dengan nyaman dan sihat.
Maka mungkin aku tak sempat berdandan untuk menyambutmu sepulang bekerja..
maka tegurlah aku, dan khabarkan padaku dengan lemah lembut dan bijaksana…
Ataukah kau akan menemukanku tersenguk-senguk saat mendengar keluhan dan ceritamu,
bukan kerana aku tak suka menjadi tempatmu menumpahkan segala rasa,
tapi kerana semalam saat kau tertidur dengan nyenyak,
aku tak sedetikpun tertidur kerana harus menjaga malaikat kecil kita yang sedang sakit,
dan ku tau kau letih mengais rezeki untuk kami,
maka tak ingin ku mengusik sedikit pun lelapmu..
Jadi jika esok pagi kau mendapatiku begitu letih dan ada lingkaran hitam di mataku,
maka tetaplah tersenyum padaku,
kerana kau adalah kekuatanku..
Padamu yang menjadi nahkoda dalam hidupku kelak..
Ketahuilah, mungkin ada saatnya, aku tak sesabar Fatimah,
ada kalanya kau akan menemukanku begitu marah,
menangis dan tak terkawal,
bukan kerana ku membangkang padamu,
tapi aku hanya wanita biasa,
aku juga memerlukan tempat untuk menumpahkan beban di hatiku,
tempat untuk melepaskan penatku,
dan mungkin saat itu aku tak menemukanmu,
atau kau begitu sibuk dengan pekerjaanmu,
maka bersabarlah,
yang aku perlukan hanya pelukan dan belaianmu..
Kerana bagiku kau adalah titisan embun yang mampu memadamkan segala resahku..
Ataukah ada kalanya tanganku akan mencubit dan
memukul pelan si kecil karena lelah dan penatku di tambah rengekannya yang tak habis-habisnya.
Sungguh bukan kerana ku ingin menyakitinya,
tapi kadang aku kehabisan cara untuk menenangkan hatinya.
Maka jangan membentakku kerana telah menyakiti buah hati kita,
tapi cukup kau usap kepalaku, dan bisikkan kata sayang di telingaku,
tegurlah aku dengan hikmah,
kerana dengan itu ku tahu kau selalu menghargai semua yang ku lakukan untuk kalian,
dan kau akan menemukanku menangis menyesali perlakuanku pada malaikat kita,
dan aku akan merasakan ribuan kali rasa sakit dari cubitan yang ku berikan padanya,
dan aku akan berjanji tak akan mengulanginya lagi..
Padamu yang menjadi imam dalam hidupku kelak..
Ketahuilah, aku tak secerdas aisyah..
Maka jangan pernah bosan mengajariku,
membimbingku ke arah-Nya,
walau terkadang aku begitu bebal dan bodoh,
tapi jangan pernah letih mengajariku..
Jangan segan membangunkanku di sepertiga malam untuk
bersamamu bermunajat pada Kekasih yang Maha Kasih..
Jangan letih mengingatkanku untuk terus bersamamu mendulang pahala dalam amalan-amalan sunnah..
Bimbing tanganku ke JannahNya,
agar kau dan aku tetap bersatu di dalamnya.
Padamu yang menjadi kekasih hati dan teman dalam hidupku..
Seiring berjalannya waktu,
kau akan menemukan rambutku yang dulu hitam legam dan indah,
akan menipis dan memutih.
Kulitku yang bersih akan mulai keriput.
Tanganku yang halus akan menjadi kasar..
Dan kau tak akan menemukanku sebagai wanita cantik,
yang kau khitbah puluhan tahun yang lalu..
Bukan wanita muda yang selalu menyenangkan matamu..
Maka jangan pernah berpaling dariku..
Kerana satu yang tak pernah berubah,
bahkan sejak dulu akan terus bertambah dan kian membuncah,
yaitu rasa cintaku padamu..
Ketahuilah..
Tiap harinya, tiap jam, minit dan detiknya,
telah aku lewati dengan selalu jatuh cinta padamu..
Maka, cintailah aku,
dengan apa adanya aku..
Jangan berharap aku menjadi wanita sempurna..
Maafkan aku kerana aku bukan putri..
Aku hanya wanita biasa….
terimalah aku apa adanya dan bimbinglah aku menuju jalanNYA…..
semoga kita bisa sama-sama bahagia…
insyaAllah




credit to : jb